Jalan-jalan transit di Singapura

(photo : Marina bay Singapura)

Singapore atau singapura adalah salah satu negara maju di kawasarn Asia atau bahkan Dunia, memiliki kemajuan teknologi dan tatakota yang sangat pesat. Letaknya yang sangat dekat dengan Indonesia membuat singapura menjadi salah satu negara yang wajib dikunjungi oleh orang Indonesia yang suka jalan-jalan tentunya. Singapura bisa menjadi salah satu sumber inspirasi tentang bagaimana sebuah kota yang maju, baik dan terencana. kita belajar banyak tentang tatanan kotanya, sistem transportasinya, kebersihan dan bahkan perilaku masyarakat seprti kedisiplinan dan lain sebagainya, kalo soal keramahan sepertinya kita orang Indonesia masih tidak kalah dari negara manapun, bukan sombong tapi ini fakta, hehe.

Banyaknya penerbangan internasional yang transit di singapura membuat mimpi menginjakkan kaki di singapura menjadi hal yang sangat mungkin terwujud, tidak hanya karena transit tapi juga karena direncanakan secara khusus mengingat harga tiket pesawat ke singapura juga tidak mahal, bahkan sering lebih mudah dari penerbangan demestik antar pulau besar di Indonesia.

Sebenarnya saya sudah sangat ingin sekali mengunjungi singapura sejak 2014 secara sebagai mahasiswa Arsitektur dulu jalan-jalan ke negara maju menjadi hal yang sangat perlu dilakukan untuk menambah inspirasi dan wawasan dalam perencanaan desain bangunan maupun lingkup lingkungan atau kota, sanyangnya keinginan saya baru terwujud di 2019 disebabkan banyak halangan dan kendala.

(photo : Marina Bay Sand hotel)

Tahun 2019 keinginan jalan-jalannya terutama ke luar negri makin besar dan Alhamdulillah keuangan cukup meski pas-pasan, teman ada dan tiket promo juga dapat. tapi tujuan utamanya bukan ke singapura tapi negara lain yang Jauh yaitu India. perjalanan dari Bali ke India menggunakan maskapai Singapore Airlines sehingga secara otomatis penerbangannya akan transit di Singapura.
saat berangkat transitnya cuma 4 jam, jadi waktunya cuma cukup buat kelilingin Changi airport, pada saat pulang dari India transitnya lumayan lama  yaitu 10 Jam, sehingga saya punya banyak waktu untuk keluar bandara dan keliling singapura beberapa jam, paling tidak kami punya waktu 5/6 jam untuk jalan-jalan di Singapura, waktu 6 jam sudah cukup lumayan untuk sightseeing Singapura yang jauh lebih kecil dari pulau Bali.

Saat itu saya berdua dengan teman tidak memanfaatkan Singapore Trip gratis yang disediakan oleh Singapore airlines karena selain waktunya cuma 3 jam jam keberangkatannya juga kami harus menunggu lagi selama 2 jam, otomatis kami akan kehilangan 2 jam sia-sia, dan akhirnya kami putuskan jalan-jalan sendiri saja.

(photo : Xplore Sg Card)

Dan itu dia, single card / tourist pass yang bisa digunakan sebagai tiket BUS, MRT dan LRT di Singapura. kartu ini bisa didapatkan di Changi airport lantai ground kalo tidak salah (suka lupa photo kalo sudah di jalan).
Harga kartu ini adalah 10 SGD dan isinya 5 SGD, dan bisa diisi ulang juka sudah habis dan akan aktif terus. sebagai perkiraan perjalanan dari airport ke daerah Marina bay menggunakan MRT itu biayanya sekitar 1.25 - 1.75 SGD (lupa lagi pastinya berapa) jadi isinya yang cuma 5 SGD sedikit kurang untuk digunakan keliling ke area yang lebih banyak sehingga perlu disiapakan cash SGD nya untuk antisipasi isi uang dalam cartunya habis.


Kami naik MRT dan turun di atasiun dekat Marina bay dan selanjutnya kami jalan mengelilingi kawasan. jalan kaki di Singapura terasa menyenagkan karena semua terlihat begitu rapi dan bersih, sulit sekali menemukan ada bagian kota atau jalan di Singapore yang tidak bagus, kotor atau rusak.
(photo : bangunan unik di kawasan Marina bay)

(photo : kawasan restaurant dekat Marina bay)


 
(video : keliling naik Bus di Marina Blvd)

setelah selesai berjalan kaki kami mencoba untuk menggukan transportasi lain yaitu Bus, tempat pemberhetian bus ada di mana-mana, dengan bantuan google maps kami bisa dengan jelas menemukan rute dan kode bus yang harus kami naiki. semua serba simple disini, oya satu lagi juga yang bikin saya kagum sinyal internet di Singapura betul-betul ngebut gak ada loading bahkan saat upload video ke insta story.

(photo : kawasan Orchad road Singapore)
 
Karena waktu kami di Sngapura tidak terlalu banyak jadi kami hanya mengunjungi beberapa tempat saja yang lumayan terkenal, kawasan Marina bay, Orchar road dan satu lagi adalah Singapore Botanic Garden. sebenarnya sebelum ke Singapore Botanic Garden kami sempat bingung mau kemana lagi, cuma karena lagi berpuasa dan pingin ngadem sepertinya ke taman enak ni, lagi pula pingin tau juga bagaimana sih taman kota di Singapura apakah sama dengan Indonesia?

Kami balik ke Changi menggunakan MRT dari stasiun  Botanic Garden, dan pindah line sekali. isi
tourist card kami ternyata tidak cukup untuk naik MRT dari stasiun Botanic Garden sehingga kami harus beli ticket sekali jalan deharga 5 SGD untuk dua orang, jadi satu tiket 2.5 SGD yang bisa langsung dibeli di ticket mechine di dalam area stasiun, uang yang bisa digunakan untuk membeli ticket ini adalah uang dengan pecahan tertentu sehingga jika kita cuma punya uang dengan pecahan besar yang ditolak oleh mesin tiket, kita bisa mencari pecahan yang diminta di loket yang dijaga oleh petugas terdekat.

Begitulah cerita singkatnya, mudah-mudahan lain kali ada kesempatan secara khusus ke singapura, punya lebih banyak waktu dan bisa mengabadikan banyak momen dan photo disana, mudah-mudahan ya InsyaAllah.. ucapan akan menjadi Doa, Amin. 

janganlupa tinggalkan komentar jika berkenan.. terima kasih.

Comments

Popular posts from this blog

CARA MEMBUAT REVISION CLOUD DI AUTOCAD

Membuka proteksi kartu memori yang terkunci

Cara Menampilkan Dimensi Inch dan Meter Secara Bersamaan di Autocad